Jelang Haul ke20 Guru Sekumpul dan Kebutuhan Air di Banjarbaru PTAM Intan Banjar Gelar Rapat Koordinasi Bersama Pemegang Saham

Direktur Utama PT Air Minum (PTAM) Intan Banjar Perseroda, Saiful Anwar saat rapat koordinasi dengan pemegang saham (Istimewa)

BANJARBARU, klikkalsel.com – PT. Air Minum (PTAM) Intan Banjar Perseroda menggelar rapat koordinasi dan konsolidasi bersama pemegang saham (Pemkab Banjar, Pemkot Banjarbaru dan Pemprov Kalsel) untuk menunjang kebutuhan air bersih untuk konsumen di Kabupaten Banjar dan Banjarbaru, Rabu (18/12/2024).

Direktur Utama PTAM Intan Banjar, Syaiful Anwar mengatakan jika Banjarbaru dan Kabupaten Banjar merupakan dua daerah penting, seperti Ibu Kota Provinsi yang menjadi penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) serta Kabupaten Banjar yang saat ini tengah mempersiapkan peringatan 5 Rajab (Haul ke20 KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani).

“Dengan kondisi-kondisi ini kita tentu memerluka sara dan prasarana yang harus disiapkan dan perlu kita penuhi,” ujarnya kepada klikkalsel.com.

Bang Iful [sapaan akrab] mengatakan, jika pihaknya dari PTAM Intan Banjar saat ini disuplai oleh PT Drupadi Tirta Intan dengan kapasitas 400 liter per-detik dan UPT Badan {engelolaan Air Minum (BPAM) Banjarbakula yang menyediakan 650 liter per-detik hingga 2026 mendatang.

Baca Juga Haul Sudah Dekat, Berbagai Persiapan Telah Dilakukan 32 Ribu Relawan Telah Terdata

Baca Juga Pengusaha Bapokting Wajib Tahu! Dua Hari Sebelum Hingga Dua Hari Pasca Haul Jalur Akan Ditutup Untuk Angkutan Besar

“Kami juga ada bekerjasama dengan PTAM Bandarmasih di Banjarmasin dan PTAM Barkah Banua dari Pelaihari untuk memasok kebutuhan pelanggan di daerah yang distribusinya belum mencukupi,” ungkapnya.

Ia mengaku, hingga November 2024 lalu, jumlah pelanggan PTAM Intan Banjar mencapai 113.788 dengan suplai 1.165 liter per-detik. Namun dengan jumlah produksi dan distribusi tersebut, serta instalasi perpipaan yang masih dinilai-nya kurang, terlebih dari diameter pipa jaringan utama dan distribusi, sehingga pelayanan belum sepenuhnya dapat menjangkau seluruh wilayah.

“Ini menjadi tantangan kami, dengan adanya intruksi dari Presiden tentang sambungan rumah gratis tahun ini, tapi sarana prasarana belum sepenuhnya memadai. Tapi kami juga harus memastikan kualitas ait yang disalurkan sesuai standar Permenkes,” tuturnya.

Dengan hal tersebut,piahak-nya berharap BPAM Banjarbakula dapat memenuhi kapasitas ideal pengolahan serta menjaga kontinuitas dan kualitas suplai air.

“Harapan kami, pelayanan kepada pelanggan dan masyarakat dapat berjalan lancar tanpa gangguan berarti, terutama paa momen penting, seperti haul Guru Sekumpul yang saat ini tengah kita sama-sama kita persiapkan. Jadi perlu dukungan dari segala pihak,” harapnya. (Adv/Mada)

Editor: