BANJARMASIN, klikkalsel.com – Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kalsel mengimbau masyarakat, agar jangan beli LPG 3 Kg di eceran tetapi membeli di pangkalan. Sebab jika harga di luar Harga Eceran Tertinggi (HET) itu bukan wewenang Hiswana.
Plt Ketua Hiswana Migas Kalsel Hj Syarifah Rugayah mengatakan, beberapa hari terakhir memang terdengar masyarakat membeli di eceran, elpiji 3 kg mencapai harga dari Rp 30 ribu hingga Rp 40 ribu pertabung.
”Sesuai dengan HET keputusan Gubernur Rp18.500,” katanya di Kantor Hiswana Migas Rabu (20/7/2022) sore.
Dikatakan Sarifah, semua UMKM (Pangkalan) yang ada di Banjarmasin sudah didata oleh Walikota Banjarmasin dan warga yang menerimanya.
“Satu KK mendapat empat kupon untuk satu bulannya,” ucapnya.
Ditambahkannya lagi, bagi warga masyarakat yang mampu jangan menggunakan gas 3 kilogram, karena diperuntukan untuk kaum menengah ke bawah.
“Jadi mereka yang mampu namun menggunakan gas 3 kilogram, berarti mereka memakan hak orang miskin,” sebut Syarifah.
Baca Juga : Pengelola Masjid Sabilal Muhtadin Laporkan Masalah Video Hoaks Sendal Rhoma Irama Hilang
Baca Juga : Hiswana Migas Kalsel Imbau Pangkalan Jual Gas 3 Kg Sesuai HET
Saat ditanya yang mampu harus menggunakan gas yang 5 kilo atau 12 kilo, tapi saat ini harga gas tersebut naik?
Dia mengatakan, harga gas dipengaruhi harga minyak dunia yang saat ini naik, dan menjadi kebijakan pusat.
Untuk harga gas 12 kilo Rp 197 ribu menjadi Rp 223 ribu dan untuk gas 5 kilo Rp94 ribu daik menjadi Rp107 ribu. (azka)
Editor : Akhmad
