Hakordia di Balangan, Kajati Kalsel Tekankan Pentingnya Budaya Antikorupsi

BALANGAN, klikkalsel.com – Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) di Kabupaten Balangan kembali menjadi ajang penguatan komitmen jajaran Kejaksaan dalam menjaga marwah integritas dan etika penegakan hukum.

Dalam upacara yang digelar di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Balangan, Paringin Selatan, Selasa (9/12/2025), Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan, Tiyas Widiarto, membacakan amanat Jaksa Agung RI yang menekankan bahwa pemberantasan korupsi harus dijalankan dengan profesional, beretika, dan berlandaskan tanggung jawab moral.

“Korupsi tidak hanya merugikan keuangan negara, tetapi menghambat pelayanan dasar yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujarnya di hadapan seluruh peserta upacara.

Baca Juga : Balangan Colour Fest 2025 Resmi Dibuka Wakil Bupati Balangan, Tegaskan Ruang Kreatif bagi Pemuda Balangan

Baca Juga : Kesiapan PSDKU ULM di Balangan Terus Dimatangkan, Dua Prodi Dibuka Awal 2026

Momentum Hakordia juga diisi dengan pengibaran bendera serta pengucapan Tri Krama Adhyaksa, sebagai pengingat nilai-nilai fundamental yang harus dijunjung oleh setiap insan Adhyaksa.

Tiyas menyampaikan bahwa praktik korupsi yang masih terjadi hingga kini menjadi ancaman serius bagi pembangunan. Ia menyoroti data potensi kerugian negara pada 2024 yang ditaksir mencapai Rp279,9 triliun, yang berdampak langsung pada sektor pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

“Perubahan pola tindak pidana korupsi semakin kompleks. Karena itu, Kejaksaan perlu memperkuat integritas internal sekaligus meningkatkan kualitas penegakan hukum agar roda pembangunan dapat berjalan adil dan berkelanjutan,” tegasnya.

rfk/klik