BANJARMASIN, klikkalsel – Pasca kandasnya gugatan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk mencabut izin PKP2B PT MCM di Pegunungan Meratus.
Namun, penolakan aktivitas pertambangan di pegunungan Meratus yang meliputi tiga kabupaten Tabalong, Balangan dan HST terus mengalir melalui berbagai aksi maupun di media sosial dengan hastag #savemeratus.
Tak terkecuali Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang tetap memberi dukungan terhadap penolakan tambang di kawasan Pegunungan Meratus.
Ia memahami keinginan masyarakat, dan terus menggiring perkembangan soal rencana pertambangan di Pegunungan Meratus yang meliputi Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Tengah (HST) tersebut.
“Save meratus, kita seperti maunya rakyat. Sesuai dengan kewenangan yang ada pada Pemprov, kita tidak melebihi, karena itu pelanggaran,” sebut gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini kepada awak media, saat melepas pengirim bantuan untuk korban gempa dan tsunami Sulawesi Tengah, di pelabuhan Trisakti Bandarmasih Banjarmasin, Jum’at (26/10/2018).
Pun demikian, ia mendukung warga yang menolak aktivitas pertambangan di kawasan Meratus. “Kita tetap memberi dukungan,” tandasnya. (rizqon)
Editor : Farid