TANJUNG, Klikkalsel.com – Puncak grand final pemilihan Putra Putri Pariwisata Tabalong digelar di Aston Tanjung City Hotel, Jum’at (27/9/2024) malam.
Dalam grand final itu, Muhammad Azlan Nabil dan Widya Maharani terpilih sebagai Putra Putri Pariwisata Kabupaten Tabalong.
Selain itu, Akhmad Baihaki Rahman dan Cahyani Widya Safitri sebagai Runner Up 1 Putra Putri Pariwisata Tabalong, kemudian Taufikurahman dan Norrahmita Hermayanti sebagai Runner Up 2.
Kadisporapar Tabalong, Abdul Halim ingin putra putri pariwisata terpilih dapat menjadi tourism ambassador yang mumpuni.
“Dapat berperan aktif dalam dunia kepariwisataan di Kabupaten Tabalong, serta dapat berprestasi pada skala provinsi, nasional maupun global,” ujarnya.
Sementara, Plh Kadispar Provinsi Kalsel, Muhammad Noor menyampaikan ajang pemilihan Putra dan Putri Pariwisata ini merupakan wujud dari komitmen semua pihak dalam mendukung pengembangan potensi pariwisata daerah termasuk di Kabupaten Tabalong.
Baca Juga : Peringati HAN 2024, Disdikbud Tabalong Menggelar Gebyar PAUD dan Karnaval
Baca Juga : Pastikan Ketersediaan Bapokting, Pj Bupati Tabalong Lakukan Sidak Pasar
“Melalui acara ini, kita berharap dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya berpengetahuan luas, namun juga memiliki kemampuan dan wawasan yang mendalam mengenai pariwisata, budaya, dan potensi lokal kita,” ucapnya.
Pj Bupati Tabalong, Hamida Munawarah melalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setda Tabalong, Ahmad Fauzi menyampaikan henerasi muda terutama putra putri pariwisata (Putpar) diharapkan dapat menciptakan ide kekinian untuk mempromosikan pariwisata Kabupaten Tabalong.
“Generasi muda memiliki interaksi paling dekat dengan teknologi dan sosial media. Terpilihnya generasi muda (putra putri pariwisata) yang relevan dengan trend masa kini maka diharapakan akan tercipta ide-ide segar yang kekinian untuk mempromosikan pariwisata di Tabalong,” ucapnya.
Fauzi menuturkan anak muda asli Tabalong ini digerakkan untuk menjadi mitra pemerintah dalam kegiatan explore dan expose pariwisata yang ada di Tabalong.
“Merekalah yang akan menjadi garda terdepan dalam mengembangkan kepariwisataan,” tuturnya.
Ia pun berpesan putra putri pariwisata yang terpenting dapat menjalankan tugasnya dengan baik agar pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten Tabalong semakin maju.
“Selain itu semakin dikenal dan diminati baik oleh masyarakat Tabalong sendiri, maupun daerah lain,” harap Fauzi. (Dilah/adv)