BANJARMASIN, klikkalsel.com – Guna menjaring atlet-atlet terbaik untuk berlaga di Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XIX tahun 2025, Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar seleksi atlet cabang olahraga (cabor) panjat tebing.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 12–13 Juli 2025, di venue panjat tebing FPTI Kalsel, GOR Hasanuddin, Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Sungai Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah.
Sebanyak 30 atlet mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi dan Universitas di Kalimantan Selatan ambil bagian dalam ajang seleksi yang digelar secara kompetitif dan profesional.
Baca Juga Hasnuryadi Sulaiman Terima SK Kepengurusan FPTI Kalsel dari Pengurus Pusat
Baca Juga Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur XIX Dibuka, Begini Pesan Ketua Umum FPTI Kalsel
Person in Charge (PIC) Seleksi Cabor Panjat Tebing sekaligus perwakilan dari Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Kalsel, Zainal Abidin menyampaikan, seleksi ini menjadi langkah awal untuk menentukan siapa saja atlet yang akan membawa nama Kalimantan Selatan di ajang nasional, yang dijadwalkan berlangsung di Provinsi Jawa Tengah pada September 2025 mendatang.

“Kami berharap seleksi ini bisa menjaring atlet-atlet yang betul-betul qualified dan terseleksi dengan baik,” ujarnya, Sabtu (12/7/2025).
Menurutnya, panitia menerapkan penilaian yang objektif demi memastikan hanya atlet terbaik yang lolos mewakili Kalsel. Kriteria yang dinilai mencakup kemampuan teknik, ketahanan fisik, kecepatan, hingga mental bertanding.
Zainal juga mengingatkan kepada para peserta untuk menjaga sikap sportif selama proses seleksi berlangsung. Ia menekankan bahwa kemenangan bukanlah segalanya, melainkan proses dan semangat bertanding yang sehat adalah hal utama dalam dunia olahraga, khususnya olahraga mahasiswa.
“Kalah menang itu hal biasa dalam kompetisi. Kami pun sebagai panitia menjalankan tugas dengan menjunjung tinggi semangat fair play. Pesan kami, jaga kondisi, tetap semangat, dan tampilkan yang terbaik,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi





