BANJARMASIN, klikkalsel.com – Ramadhan 1444 H/2023 M baru berjalan dua minggu, namun sudah menjadi berkah bagi pelaku usaha parcel.
Salah satunya toko Keisha Parcel yang beralamat di Jalan Bumi Mas Raya, Pemurus Baru Banjarmasin yang sudah mendapat ribuan pesanan.
Hal tersebut dikatakan Owner Keisha Parcel, Dinny Indri Novianty, di tengah aktifitasnya menyiapkan menyiapkan parcel pesanan konsumen.
“Membludaknya orderan parcel ini kami terima di minggu kedua Ramadhan. Di awal ramadhan hanya puluhan namun sekarang sudah sampai ribuan pesanan per harinya,” katanya, kepada klikkalsel.com, Selasa (4/4/2023).
Bahkan, ucap Dinny, pemesan tidak hanya berasal dari dalam kota saja, tetapi juga di luar kota hingga ke Palangkaraya Provinsi Kalteng dan Balikpapan Provinsi Kaltim.
Menurut dia, berbagai ragam parcel dijual di toko ini. Seperti paket sembako, snack, barang pecah belah dan bucket muslim yang trend saat ini, serta berbagai barang unik lainnya. Bahkan pihaknya menerima pesanan baik dalam bentuk grosir maupun eceran.
“Yang terbaru itu bucket muslim, kami baru saja buat tahun ini. Dulu bentuknya bisa hampers atau parcel berdiri saja, sekarang didesain lebih unik,” ucapnya.
Diakuinya, usaha parcel tersebut mengalami kenaikan saat moment Ramadan. Namun jangan dilihat saat sekarang pada saat banyak pesanan, sebab beberapa tahun sebelumnnya pihaknya sempat goyang.
“Usaha yang dilakukan sejak 7 tahun silam, berbagai proses dilalui. Asal komitmen dan terus menjalani usaha ini hingga mampu menghasilkan omzet hingga ratusan juta rupiah,” ucapnya.
Baca Juga : Di Bulan Ramadan Keberadaan Gepeng di Banjarmasin Kian Marak
Baca Juga : Banjarmasin Wujudkan Kota Ramah Keluarga
Ditanya momen Ramadan tentu banyak usaha yang serupa bermunculan? Baginya tak masalah justru hal tersebut dan menjadikan itu sebagai motivasi.
“Di momen Ramadan seperti ini banyak juga orang membuka usaha serupa seperti ini, dan akan terus meningkatkan kualitas. Yakin setiap rezeki sudah diatur Sang Pencipta,” ucapnya.
Saat ini belasan karyawan yang dimilikinya, dan diberikan kepercayaan untuk membuka cabang di tempat lain.
Ia memanfaatkan sosmed (Sosial Media) untuk memperluas jaringan dan mencangkup reseller serta menjangkau para pelanggan.
“Alhamdulillah respon melalui sosmed luar biasa, karena kami juga mengikuti perkembangan zaman,” ucapnya.
Setiap tahunnya banyak diorder adalah parcel barang pecah belah. Mulai dari harga Rp100 ribu sampai Rp5 juta. Kemudian paket sembako mulai harga Rp75 ribu. Lalu parcel snack dari harga Rp100 ribu – Rp 3 juta dan kue kering mulai Rp250 ribu.
Dan untuk yang trend saat ini Bucket Muslim bentuknya buket bunga tetapi isinya paket muslim seperti sajadah, mukena, sarung jilbab mulai harga Rp120 ribu.
“Seperti 2022 hampir 5 ribu parcel terjual, kalau tahun ini kalau dilihat seperti akan lebih,” pungkasnya. (azka)
Editor : Akhmad
