TANJUNG, Klikkalsel.com – Dalam upaya mendorong Indeks Desa Membangun (IDM), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tabalong minta dua dinas terkait agar memperhatikan beberapa indikator keberhasilannya.
“Ada dua hal yang perlu diperhatikan, dan ini terkait beberapa SKPD,” ujar Kepala Dinas PMD Tabalong, Erwan Mardani ketika memimpin Apel gabungan perangkat daerah kabupaten Tabalong, di Halaman Pendopo, Senin (6/6/2022).
Diketahui dua dinas tersebut adalah Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DiskopUKM Perindag) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kabupaten Tabalong.
Disebutkan bahwa dalam IDM terdapat kriteria yang sangat ketat, diantaranya adalah indikator ketahanan sosial, ekonomi dan lingkungan.
Baca Juga : Peresmian Perumahan PGRI, Bupati Tabalong Memohon Programkan 1000 Rumah
Baca Juga : Inovasi Pemberantasan Malaria Diapresiasi Menkes, Pemkab Tabalong Dianugerahi Sertifikat Eliminasi Malaria
Dalam hal itu, Erwan mengatakan bahwa hal pertama yang perlu diperhatikan adalah terkait fasilitas penguatan sinyal telpon seluler yang hingga sekarang terdapat 30 desa di Kabupaten Tabalong yang ternyata masuk dalam salah satu indikator IDM.
“Terjadi di 30 desa, kami minta bantuan kepada Kepala Diskominfo agar adanya upaya percepatan fasilitasi penguatan sinyal seluler ini,”ujarnya.
Selain itu, di 79 desa tidak terdapat bangunan pasar yang bersifat permanen. Dalam hal ini Dinas PMD akan mengupayakan bekerja sama dengan Dinas Koperasi UKM Perindag Tabalong agar desa tersebut memiliki pasar.
“Sehingga di desa itu wajib ada pasar desa,” tuturnya.
Erwan berharap pada tahun yang akan datang pencapaian IDM dapat terus bertambah.
“kedepan terus kita dorong agar setiap tahun capaian IDM semakin meningkat,” pungkasnya. (Dilah)
Editor: Abadi
