MARTAPURA, klikkalsel.com – Dokkes Polda Kalsel, merilis jumlah data jemaah Haul ke-15 Guru Sekumpul yang diinput melalui sejumlah posko kesehatan. Dari berbagai keluhan, mulai dari hipertensi, sakit kepala, dan satu jemaah wafat.
Data yang dirilis sebanyak 528 jemaah menderita Hipertensi, 431 sakit kepala, dan 323 kelelahan yang keseluruhan ditangani oleh sebanyak 1.800 tenaga kesehatan dari 123 posko kesehatan.
Pada puncak peringatan haul, terinput hingga hari ini, terdapat sebanyak 2.617 orang jemaah yang menderita sakit, 2.561 rawat jalan, 23 dilakukan rujukan, 33 rawat inap dan 1 orang meninggal dunia.
Baca juga :Â MUI Kalsel Ajak Jemaah Haul Guru Sekumpul dan Masyarakat Doakan Asyiah…
Aplikasi tersebut dirancang guna memudahkan layanan bagi setiap relawan posko kesehatan untuk saling berkoordinasi.
Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombespol dr H Erwinn Zainul Hakim, mengatakan, bahwa setiap tahunnya pada saat Haul Guru Sekumpul kendala yang selalu didapati yakni susah sinyal karena hanya menggunakan WhatsApp.
“Jadi kenapa kami mengusulkan membuat aplikasi untuk data pasien ini, karena standar sebelumnya kita hanya menggunakan WhatsApp, dan 90 persen WhatsApp nya heng karena dipenuhi gambar, dan juga kendal susah jaringan,” ujarnya.
Sehingga Bidokkes Polda Kalsel ada yang memiliki kemampuan untuk membuat aplikasi, maka dibuatlah aplikasi ini, dengan berbagai macam kelebihan.
“Jadi aplikasi ini menyatukan sebanyak 14 Rumah Sakit rujukan dan 123 posko, dengan kelebihan aplikasi ini sangat ringan, jadi meskipun tidak ada jaringan aplikasi ini bisa mengentri, dan setelah jaringan bagus dia langsung upload, sehingga data tidak ada yang hilang,” ucapnya.
Dari Aplikasi ini, disampaikannya bisa terlihat berbagai macam penyakit, dan nantinya bisa diakses oleh publik. “Kita buka ini dari H-1 hingga berakhir nanti H+1, jadi nanti tanggal 2 malam Selasa baru kita tutup,” tutupnya.(fachrul)
Editor : Amran
