BATULICIN, klikkalsel.com – Kembali isu miring menerpa pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) Syafruddin H Maming – M Alpiya Rakhman (SHM-MAR). Paslon nomor urut 1 disebut tidak peka terhadap anak yatim piatu.
Mendapat tudingan tak sedap itu, SHM atau akrab disapa Cuncung langsung membantahnya.
Ia mengungkapkan, Yayasan H Maming adalah donatur tetap Istana Anak Yatim di Tanbu selama 8 tahun.
“Saya sebenarnya tak ingin menyampaikan hal ini untuk menghindari pamer. Tapi, bagaimana lagi kami diserang isu tak sedap. Saya tegaskan Yayasan H Maming adalah donatur tetap Istana Anak Yatim. Saya tak perlu ungkap, apa yang kami sumbang ke sana,” katanya.
Cuncung menambahkan, secara pribadi ia juga memelihara anak yatim di rumahnya.
Ia memilih untuk memelihara anak yatim dari kalangan orang dekat terlebih dahulu, misalnya anak yatim yang masih bagian dari keluarga, kemudian baru di lingkungan luar keluarga.
“Memelihara anak yatim itu kalau bisa adalah orang-orang terdekat dulu, misalkan kemenakan yang yatim maupun anak keluarga yang yatim kemudian barulah para anak yang berada di luar lingkungan keluarga,” jelasnya.
“Sama halnya jika saya membantu orang-orang yang jauh sementara orang-orang dekat di sekitar saya tak ada kesejahteraannya, percuma saja. Saya membantu orang-orang yang jauh tapi mengabaikan orang-orang yang dekat dengan saya, yang dekat rumah, orang se-kampung maupun yang se-kabupaten dengan saya,” ujarnya lagi.
Cuncung memang enggan mengungkapkan, jenis sumbangan yang diberikan Yayasan H Maming di Istana Anak Yatim. Namun, berdasarkan sumber yang enggan namanya disebutkan keluarga besar H Maming setiap bulan menyumbang 2 ton beras ke Istana Anak Yatim. (rils)
Editor : Akhmad