BANJARMASIN, klikkalsel.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin menginformasikan selama 10 hari kedepan cuaca ekstrim akan menghantui Kota Banjarmasin sehingga genangan air akan melanda sejumlah wilayah di 5 kecamatan yang ada
Hal tersebut diungkapkan Andy, Staf BPBD Kota Banjarmasin saat di hubungi klikkalsel.com Senin (6/12/2021), terkait adanya isu yang beredar di sosial media bahwa selama beberapa hari kedepan debit sungai akan meningkat.
Terlebih dari pemantauan yang dilakukan pihaknya sejak kemarin malam, ada sejumlah kawasan yang cukup terdampak parah.
Diantaranya, Jalan Jafri Zam-zam, Cendrawasih, Belitung Gang Tunas Baru, Kelurahan Belitung Selatan, Jalan Pembangunan Ujung, Kelurahan Kuin Cerucuk, Jalan Kuin, Kelurahan Kuin Selatan.
Kemudian Jalan Simpang Anem, Kelurahan Belitung Utara, Jalan Sutoyo S, Gang.20, Kelurahan Teluk Dalam dan kawasan Jalan Teluk Tiram, Kelurahan Teluk Tiram, Kecamatan Banjarmasin Barat, dengan ketinggian air sekitar 20 sampai 40 Centimeter atau diatas mata kaki orang dewasa.
Kecamatan Banjarmasin Tengah, meliputi Jalan Rawasari Komplek Citra Sari, Kelurahan Teluk Dalam, Antasan Kecil Barat (Kampung Arab), Kelurahan, Pasar Lama dengan ketinggian 20 hingga 30 centimeter.
Kecamatan Banjarmasin Selatan, diantaranya Jalan 9 Oktober Kelurahan Pekauman, Kelayan B, Kelurahan Kelayan Timur, Keramat (Kubah Basirih), Kelurahan Basirih dengan ketinggian air 30 sampai 40 centimeter.
Sedangkan, Kecamatan Banjarmasin Utara wilayah yang terpantau tergen air pada malam hari diantaranya Sungai Jingah, Kelurahan Sungai Jingah, Pangeran, Brigjen Hasan Basri Komplek Kejaksaan dan Kidaung, HKSN Kelurahan Pangeran, dan Sungai Miai Kelurahan Sungai Miai dengan ketinggian air bervariasi dari 20 hingga 40 centimeter.
Meskipun begitu kata Andy, karena saluran air di Banjarmasin cukup berfungsi, hingga akhirnya pada siang hari sebagian genangan tersebut berangsur-angsur menurun.
Menurutnya, fenomena ini terjadi lantaran bagian dari efek siklon tropis, yang mana kawasan Kalsel termasuk turut mengalaminya.
“Itu juga mempengaruhi air pasang yang terjadi saat ini. Menurut prediksi data dari BMKG Kalsel, sepuluh hari kedepan, cuaca ekstrem masih sangat berpotensi terjadi,” jelasnya.
Karena itu, pihaknya pun menghimbau agar warga bersiap-siap dan berhati-hati dalam beberapa hari kedepan.
Dari data di himpun klikkalsel.com yang beredar di media sosial. Meningkatnya debit sungai akan berada di puncak maksimal pada hari Rabu (8/12/2021) dengan peningkatan 2,40 meter diatas permukaan laut. Kemudian akan berangsur turun hingga Rabu (15/12/2021). (airlangga)
Editor: Abadi