BANJARMASIN, klikkalsel.com – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalsel H Sahrujani mengapresiasi langkah PT Adaro dalam mengambil langkah mitigasi untuk mengantisipasi atau mengurangi risiko bencana banjir, yakni dengan membuat pembangunan penampungan air di Desa Mantuil, Muara Harus, Kabupaten Tabalong.
Pasalnya jalan nasional penghubung kabupaten dan provinsi di bawah jembatan layang milik PT Adaro itu, sempat kebanjiran disebabkan oleh desain jalan yang sengaja dibuat lebih rendah untuk memudahkan lalu lintas warga terlebih dengan angkutan bermuatan besar.
“Kita sudah melihat dan melakukan peninjauan langsung pembangunan penampungan air yang dikerjakan oleh PT Adaro tersebut. Dan alhamdulillah ini (penampungan) sudah terlaksana. Setelah ini kita akan mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama pihak-pihak yang terkait untuk menindaklanjuti ini,” ujar politisi Golkar yang akrab disapa Haji Jani tersebut, Jumat (8/12/2023)
Ditambahkannya, dengan dedikasi yang diberikan PT Adaro diharapkan kelancaran transportasi bagi masyarakat.
“Dengan lancarnya, menurutnya hal ini tentu akan menunjang perekonomian masyarakat,” ucapnya.
Baca Juga : Catat! Berikut 8 Kecamatan di Kabupaten Banjar Rawan Banjir
Baca Juga : Motif Gengster Banjarbaru Karena Ingin Terlihat Jago
Sementara itu, perwakilan PT Adaro, Putih Fajariyadi mengatakan, secara teknis penampungan air tersebut mampu menampung 600 meter kubik dan memiliki empat mesin pompa dengan daya hisap yang cukup kuat.
“Terlebih tiga dari empat mesin pompa itu akan menyala secara otomatis ketika terjadi genangan air di jalan,” ucapnya.
Bagi dia, upaya mitigasi ini sudah sesuai dengan petunjuk dari tim teknis balai. “Tinggal nanti kita akan melihat lagi tindak lanjut dan arahan dari Komisi III DPRD Provinsi Kalsel agar nantinya penampungan ini bisa difungsikan dengan baik,” pungkasnya. (azka)
Editor : Akhmad
