TANJUNG, Klikkalsel.com – Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tabalong upayakan Calon Pengantin (Catin) yang mendaftarkan pernikahan mendapatkan pendampingan konseling dan pemeriksaan kesehatan tiga bulan pra nikah.
Hal itu dibuktikan dengan penandatanganan komitmen bersama antara DP3AP2KB Tabalong dengan Dinas Kesehatan, Kementerian Agama, Kecamatan dan KUA Sekabupaten Tabalong, Selasa (21/6/2022).
Kepala DP3AP2KB Tabalong, H Rusmadi mengatakan bahwa mereka berkomitmen bersama siap mendukung penambahan prosedur persiapan pernikahan, yaitu syarat pemeriksaan kesehatan untuk calon pengantin perempuan.
“Dalam rangka mencegah stunting bagi keturunannya,” ujarnya di Aula Tanjung Puri.
Baca Juga : Dinas P3AP2KB Tanbu Bersiap Hadapi Penilaian Evaluasi Dari Tim KP2S Terkait Penurunan Stunting
Baca Juga : Tabalong Duduki Peringkat Pertama Percepatan Penurunan Stunting di Kalsel
Dalam hal itu terdapat beberapa ketentuan, yaitu salahsatunya petugas petugas Kantor urusan atau penyuluh agama menginformasikan dan memastikan calon pengantin agar melakukan pemeriksaan kesehatan.
“Pemeriksaan kesehatan bisa dilakukan dilakukan di seluruh fasilitas kesehatan yang sah, baik fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta,” jelasnya.
Apabila pemeriksaan kesehatan hasilnya kekurangan gizi/anemia maka calon pengantin akan diberikan bimbingan secara virtual dari aplikasi Elsimil dibawah pendampingan Tim Pendamping Keluarga (TPK).
“jika kondisi kesehatan ada yang belum optimal, tidak akan membatalkan perkawinan, akan tetapi hanya untuk menentukan treatment sebelum kehamilan agar nantinya melahirkan anak yang sehat atau bebas stunting.
Rusmadi menambahkan bahwa calon pengantin laki-laki tidak ada pemeriksaan khusus, akan tetapi dianjurkan sejak tiga bulan sebelum menikah dengan menjaga kebugaran, dengan mengkonsumsi vitamin sesuai anjuran petugas kesehatan. (Dilah)
Editor: Abadi
