TANJUNG, Klikkalsel.com – Bupati Tabalong lakukan Pengukuhan Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan se-Kabupaten Tabalong Masa Bakti 2021-2026 di Aula Pendopo Bersinar, Senin (13/12/2021).
Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani mengatakan, kegiatan tersebut sangat penting, karena dengan lengkapnya pimpinan cabang berarti DMI sudah bisa melaksanakan tugas organisasinya dengan baik.
Ia menjelaskan bahwa alasan pengukuhan tersebut dikarenakan kebutuhan dan tantangannya lebih sulit dari 5 tahun sebelumnya.
“DMI dibutuhkan karena banyak orang yang salah memahami tentang fungsi mesjid, lebih-lebih orang yang berada di luar mesjid,” jelasnya.
Sebagian mereka menanggap mesjid merupakan sumber perkembangan radikalisme di Indonesia.” Jadi jika ada kegiatan dakwah seperti khutbah yang keras dianggap sebagai radikal, sebetulnya tidak,” ujarnya.
Menurut Anang, dalam dakwah islam ada yang keras dan lembut, bahkan dalam hal terpaksa ada dakwah dengan metode diam.
“Diam sekalipun itu sebenarnya dakwah, sesuai dengan kebutuhan,” tambahnya.
Bupati Anang menjelaskan bahwa upaya memakmurkan mesjid merupakan kewajiban bersama, namun ada dua kebetulan yang terjadi di Kabupaten Tabalong, yaitu pertama, Mesjid di Tabalong banyak bagus.
“Semoga bagus terus, Pemkab Tabalong terus menerus memberikan dukungan terhadap upaya yang dilakukan Badan Pengelola Mesjid untuk membenahi mesjid,” tutur Anang.
Lanjutnya, kebetulan yang kedua yaitu Ibu Kota Negara akan pindah ke Kabupaten penajam Paser Utara, sehingga Tabalong menjadi kelewatan.
“Jika mesjid sudah bagus tapi kegiatan dakwahnya di masjid kelihatan kurang, maka itu menyangkut nama baik kita umat Islam di Tabalong,” lanjutnya.
Bupati menambahkan, oleh sebab itu buatlah kegiatan sehingga dapat terus menerus memakmurkan mesjid di Kabupaten Tabalong.
Diketahui, jumlah tempat ibadah di Tabalong, yaitu terdapat 237 mesjid dan 642 Mushalla. (Dilah/adv)
Editor: Abadi
