TANJUNG, Klikkalsel.com – Produk budi daya tanaman sehat, berbagai macam sayuran organik hasil petani di Tabalong dikenalkan di Hikun Agri Park, Kamis (27/10/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Perikanan Tanaman Pangan dan Hortikultura (DKP2TPH) Kabupaten Tabalong tersebut merupakan hasil tanaman yang dibudidayakan petani lokal dengan bahan organik seperti pupuk dan pestisida.
“Tanaman yang dibudidayakan menggunakan bahan organik, pupuknya maupun pestisida,” ujar Sekertaris DKP2TPH Tabalong, Syam’ani.
Ia mengatakan bahwa pasar sayur organik itu merupakan yang pertama kali dilakukan. Kegiatan akan diberlangsungkan rutin setiap hari Kamis nantinya.
Baca Juga : Diskop UKM Perindag dan Polres Tabalong Gelar Operasi Pasar Gas LPG 3 Kg, 560 Tabung Gas Habis Ludes
Baca Juga : Pemkab Tabalong Dukung 1,5 Milyar Untuk TMMD Ke-115 Kodim 1008/Tabalong
“Saat ini masih terbatas, karena ini yang pertama kali, insyallah kedepannya semua produk pertanian organik hasil petani Tabalong akan kita tampilkan,” tuturnya.
Dikesempatan itu, ia memperkenalkan produk hasil pertanian yang menurutnya aman untuk konsumsi atau rendah residu kimia meskipun dengan harga yang terjangkau.
Pantauan Klikkalsel.com, terdapat beberapa sayuran yang dipajang ditempat tersebut, yaitu kangkung, daun singkong, sayur paku, labu kuning, terong, hingga berbagai jenis cabe.
Ia juga mengatakan bahwa saat ini para petani sudah mulai beralih penggunaan yang asalnya dari bahan kimia ke bahan organik.
“Dipicu kenaikan harga pupuk dan pestisida kimia,” tuturnya.
Lanjutnya, para petani juga merasakan keuntungan dari penggunaan bahan organik, dan petani juga dapat membuatnya sendiri pupuk atau pestisida dari bahan yang berada lingkungan.
“Dapat menekan biaya produksi, kalau dilihay dilapangan perkembangannya akan terus meningkat,” ucap Syam’ani.
Sedangkan kelebihan dari produk pertanian organik yaitu daya simpannya lebih lama dan rasanya lebih enak dari pada menggunakan pupuk atau pestisida kimia.
“Yang pasti (organik) ini ramah lingkungan,” tambahnya. (Dilah/adv)
