BANJARMASIN, klikkalsel.com – Guna memastikan proses evakuasi ketika terjadi hal tidak diinginkan pada momen Haul Guru Sekumpul, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar membangun beberapa dermaga di Irigasi sebagai jalur emergency.
Plt Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD, Agus Siswanto mengatakan, pembangunan dermaga yang terbuat dari kayu dan bambu ini sebagai penunjang acara haul ke-20 KH. Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani nanti apabila ada yang perlu dievakuasi cepat.
“Karena itu kami personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar bersama relawan lainnya bangun dermaga itu, ” jelas Agus Siswanto, Jumat (27/12/2024).
Baca Juga : DKUMPP Jamin LPG 3 Kilo Jelang Haul Sekumpul Aman Serta Usahakan LPG 5,5 Kilo Untuk Dapur Umum
Baca Juga : Sebanyak 15 Sekolah di Banjarbaru Siap Jadi Penginapan Untuk Jemaah Haul Sekumpul
Dermaga tersebut lanjut Agus, akan dilengkapi satu perahu karet serta satu perahu polyethelene, dan diawaki oleh tim gabungan dari BPBD, Basarnas, Damkar, Polairud dan relawan haul yang terbagi di tiga dermaga evakuasi, seperti Tanjung Rema, Indrasari dan Sungai Sipai.
“Teman-teman yang lain juga memiliki peralatan yang sama, cuma titiknya beda, sudah dibagi oleh tim posko induk,” katanya.
Selain jalur emergency, terkait kesiapan jalur sungai, ada beberapa dermaga yang dilaporkan ke tim induk. Mulai delapan dermaga parkir kapal dan empat dermaga singgah dan satu posko informasi jalur air.
Adapun yang dilaporkan dari Posko Induk adalah di-stanby-kan 14 perahu karet dari Instansi Gabungan. Adapun untuk jalur sungai disiapkan 1 unit tim siaga air, dua unit speed boat Pemkab Banjar dan dua unit ambulan air dari dinkes Kabupaten Banjar. (Mada).
Editor: Abadi
