BANJARMASIN, klikkalsel.com – Bertahun-tahun speadboat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarmasin hibah dari BNPB Kalsel terbengkalai di Sungai Martapura depan Balai Kota Banjarmasin.
Kondisi memprihatinkan tersebut mendapatkan sorotan dari Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin, yang beberapa kali melihat Speedboat yang karam itu.
Yamin yang meninjau langsung kondisi Speedboat tersebut pun meminta agar aset Pemko Banjarmasin itu bisa diamankan dan dirawat kembali.
“Saya lihat sudah lama diam disini dan dibiarkan begitu saja seakan-akan tidak ada pemilik. Padahal ini milik BPBD,” ucapnya, Kamis (2/10/2025).
Yamin pun mendapatkan informasi alasan speedboat tersebut dibiarkan terbengkalai karena mengalami kerusakan pada bagian mesin dan kebocoran sehingga tidak bisa difungsikan.
Meski mengalami kerusakan parah, ia tetap meminta agar aset Pemko Banjarmasin itu dijaga dan dirawat. Sehingga ketika sudah diperbaiki bisa difungsikan kembali.
Baca Juga : BPBD Banjar Latih Ratusan Relawan Hadapi Karhutla
Baca Juga : Sudah Kali ke 7 BPBD Banjarmasin Menjadi Relawan Gabungan di Zona Irigasi
Terlebih speedboat itu sangat diperlukan untuk patroli, karena Banjarmasin merupakan kota yang berjuluk Kota Seribu Sungai.
“Baik itu, untuk evakuasi ataupun penanganan-penanganan di sungai. Tentu kapal ini sangat bermanfaat sekali jika bisa fungsikan, untuk itu sebisanya kita perbaiki segera,” terangnya.
Yamin pun menyoroti tidak adanya shelter sungai atau dermaga khusus untuk penyimpanan kapal. Sehingga kapal dibiarkan begitu saja, terpapar langsung terik matahari ataupun hujan.
“Ke depan akan kita buatkan shelter agar tidak kehujanan dan kepanasan,” ujarnya.
Di sisi lain, melihat adanya aset terbengkalai seperti kapal patroli ini. Tentunya menjadi atensi serius Pemko Banjarmasin untuk memperhatikan aset-aset yang ada agar jangan sampai terbengkalai.
“Termasuk aset-aset lain seperti tanah itu harus kita jaga dan diperhatikan. Ke depan hal ini akan kita benahi lagi agar tak terulang,” pungkasnya.(fachrul)
Editor: Amran
