MARABAHAN, klikkalsel.com – Baru saja resmi menjabat sebagai Bupati Barito Kuala (Batola) H. Bahrul Ilmi langsung tancap gas dengan menerbitkan kebijakan penting bagi para petani.
Didampingi Wakil Bupati Herman Susilo dan Sekretaris Daerah Batola Zulkipli, Bahrul Ilmi menandatangani Surat Keputusan (SK) terkait penyaluran pupuk bersubsidi, Kamis (20/2/2025).
Kebijakan ini menetapkan tujuh Koperasi Unit Desa (KUD) sebagai penerima pinjaman dana tanpa bunga guna pengadaan pupuk bersubsidi bagi petani di tahun anggaran 2025. Tak tanggung-tanggung, dana yang dialokasikan mencapai Rp 8 miliar.
Langkah ini diambil mengingat peran strategis Kabupaten Batola sebagai salah satu sentra produksi pangan, khususnya padi, di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Baca Juga :Β Kantor Pertanahan Kabupaten Batola Ucapkan Selamat atas Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel
Baca Juga :Β Dorong Transformasi Pelayanan Kesehatan, Pj. Bupati Batola Dinansyah Teken MoU
Dengan adanya pinjaman tanpa bunga ini, diharapkan para petani semakin mudah mendapatkan pupuk, sehingga produksi pertanian dapat meningkat secara signifikan.
βIni adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung kesejahteraan petani. Kami ingin memastikan ketersediaan pupuk tetap terjamin tanpa membebani mereka dengan biaya yang tinggi,β ujar Bahrul Ilmi usai menandatangani SK.
Dana pinjaman akan disalurkan sesuai dengan kebutuhan dan jumlah yang telah ditetapkan. Adapun tujuh KUD yang ditunjuk sebagai penerima pinjaman tersebar di beberapa desa di Kecamatan Kabupaten Batola.
Dengan terbitnya kebijakan ini, para petani di Batola kini bisa bernafas lega. Pemerintah daerah memastikan pupuk bersubsidi tetap terjangkau dan ketersediaannya terjaga demi mendukung ketahanan pangan nasional.
Bupati Bahrul Ilmi dan jajaran pun berkomitmen untuk terus mengawal program ini agar berjalan optimal dan tepat sasaran. (adv)
Editor: Abadi





