BANJARMASIN, klikkalsel.com – Guna terus menekan angka stunting di Banjarmasin, Pemko Banjarmasin berkolaborasi dengan PLN NP Kalselteng serahkan bantuan dana Corporate Social Responsibility (CSR) ke posyandu.
Penyerahan CSR yang berfokus di Posyandu Kartini III, Jalan Prona 1 Banjarmasin selatan ini diserahkan secara langsung oleh Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina yang didampingi Ketua TP PKK Kota Banjarmasin.
Dalam kesempatan itu, Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, menyampaikan apresiasi kepada PLN UP Kalselteng atas kontribusinya dalam program penurunan stunting melalui bantuan CSR.
Bantuan senilai Rp 100 juta itu disalurkan dalam bentuk natura, seperti makanan tambahan, yang ditargetkan kepada anak-anak yang sudah terdata dalam daftar intervensi pemerintah.
“Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada PLN UP Kalselteng yang telah memberikan CSR untuk program penurunan stunting,” ujarnya, Selasa (29/10/2024).
“Bantuan ini diharapkan dapat menambah asupan gizi bagi anak-anak, yang nantinya akan dipantau secara berkala sehingga mereka dapat tumbuh sehat dan terbebas dari stunting,” sambungnya.
Baca Juga : Pelayanan SKCK dan SPKT Polresta Banjarmasin Kini Beroperasi di Gedung Eks Polda Kalsel
Baca Juga : Hari Listrik Nasional ke-79, Dirut PLN Tegaskan Komitmen sebagai Fondasi Pembangunan Nasional
Ia menambahkan bahwa tim kader akan melakukan pemantauan dengan mengukur berat dan tinggi badan anak-anak penerima bantuan dalam satu hingga dua bulan mendatang. Hal itu dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas program tersebut.
Selain bantuan makanan tambahan, program tersebut juga mencakup edukasi kepada ibu-ibu terkait pentingnya gizi bagi balita.
Ibnu Sina berterima kasih kepada Literasi Banua yang turut mendukung dengan menyediakan buku-buku bacaan, yang diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan ibu-ibu dalam merawat anak mereka.
Dalam upaya penurunan stunting, Pemerintah Kota Banjarmasin terus bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk korporasi seperti PLN, untuk mencapai target nasional.
Angka prevalensi stunting di Banjarmasin yang sebelumnya berada di angka 4,7 persen telah menunjukkan penurunan stunting yang signifikan, dan diharapkan dapat terus menurun sesuai dengan target nasional di bawah 14 persen.
“Kami akan terus mengevaluasi kinerja Tim TP2S setiap minggunya untuk memastikan program penurunan stunting ini tepat sasaran,” terangnya.
Sementara itu, Manajer PLN NP UP Kalselteng, Ali Anwar menyebutkan tujuan program CSR tersebut sebagai wujud tanggung jawab PT PLN Nusantara Power kepada masyarakat serta memperingati Hari Listrik Nasional ke-79.
“PT PLN NP menyalurkan anggaran sebesar 100 juta rupiah dalam bentuk natura kepada 228 anak di Kota Banjarmasin. Bantuan tersebut terdiri dari 1140 kotak susu kemasan 600 gram, serta 228 rak telur ayam (dengan 1 rak berisi 30 butir),” tutur Ali.
“Kami berharap melalui pelaksanaan program ini, terjalin sinergi yang kuat antara PLN Nusantara Power, Dinas Kesehatan, dan Tim TP2S Pemerintah Kota Banjarmasin, sehingga memberikan dampak signifikan dalam menekan angka stunting pada anak-anak di Kota Banjarmasin,” pungkasnya.(fachrul)
Editor : Amran