BANJARMASIN, klikkalsel.com – Perpaduan keterampilan fisik, strategi tim, dan semangat kompetitif mewarnai Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Rugby Kalsel 2024 di Stadion Lambung Mangkurat, akhir pekan tadi. Kejurprov ini sedikitnya diikuti Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Tanah Laut, Kabupaten Banjar, dan Kabupaten Tapin.
Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kalsel mengapresiasi digelarnya Kejurprov cabor rugby meski saat ini belum begitu familiar. Turnamen cabor asal Inggris itu sudah dua kali digelar di Banjarmasin, dan mulai dikenal masyarakat penggiat olahraga.
“Kami mengapresiasi pelaksanaan Kejurprov ini. Dispora siap mendukung untuk pengembangan pembinaan dan event-event lainnya,” ucap Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel, Heru Susmianto.
Dia berpesan kepada seluruh pemain untuk menjaga keamanan saat bertanding mengingat rugby merupakan cabang yang melibatkan benturan tubuh.
Olahraga Rugby sendiri mirip dengan sepak bola, yang mana ada juga teknik tackling dengan cara menangkap lawan. Olahraga ini dimainkan antara dua tim yang mencoba untuk mencetak skor dengan cara memasukkan bola ke gawang tim lawan. Namun bedanya, dalam rugby, pemain boleh membawa bola, mengoper dan menyentuhkannya ke area gawang dengan menggunakan tangan.
“Tentunya kepada semua peserta untuk menjaga safety karena rugby cukup keras ya saat dimainkan,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Firman Firdaus berharap lewat kejuaraan ini Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Rugby Union Indonesia Kalsel dapat memantau bakat-bakat para pemain. Firman berharap cabang olahraga rugby dapat dipertandingkan di Pekan Olahraga Provinsi mendatang.
Baca Juga Tradisi Juara, Tim Gulat Kalsel Bawa Pulang Enam Emas Kejurnas Khusus Pelajar di Jakarta
Baca Juga Mulai Latihan Intensif, Wushu Kalsel Optimis Bisa Bawa Pulang Medali di Kejurnas Bali Akhir Juni
“Kedepannya akan kita upayakan agar cabor rugby dapat dipertandingkan dalam Porprov nantinya,” pungkasnya.
Kejurprov Rugby Kalsel 2024 tersebut dilaksanakan menggunakan sistem round robin. Banjarmasin keluar sebagai juara usai memenangi empat kali kemenangan mutlak atas daerah lainnya. Lalu, Banjarbaru berada di peringkat kedua, serta Kabupaten Banjar dan Tapin menjadi juara tiga bersama. (rizqon)
Ediror: Abadi
