BANJARMASIN, klikkalsel.com – Saat pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Banjarmasin terdapat sejumlah siswa terpapar Covid-19. Meski diketahui kasus tersebut tidak terjadi di lingkungan sekolah, melainkan dari kluster keluarga.
Sebelumnya sudah diketahui bahwa terdapat 3 siswa SD dan 1 siswa SMP yang terpapar Covid-19 dari kluster keluarga dan 2 guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dari informasi yang didapat terdapat 2 siswa dari SDN Pasar Lama 1, kelas VI dan kelas III yang sakit dan memiliki gejala Covid-19.
Kepala Bidang Bina SD, Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Nuryadi, membenarkan hal tersebut, dimana kedua siswa terpapar dari orangtua mereka sendiri.
“Kita sudah tahu yang positif itu orang tua siswa dan siswa dianjurkan untuk tidak turun ke sekolah untuk sementara,” ucapnya ketika di konfirmasi klikkalsel.com
.
Dengan adanya kasus tersebut, rupanya sekolah yang bersangkutan masih tetap menerapkan PTM, dan hanya melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk dua kelas, yakni kelas VI dan kelas III di SDN Pasar Lama 1 tersebut.
“Yang ada dua kelas saja yang Belajar Dari Rumah (BDR) sedangkan yang lain tetap PTM,” tuturnya.
Sementara itu, saat ini sudah terdapat sebanyak 23 zona oranye di Banjarmasin, dan dari 23 zona oranye tersebut terdapat delapan SMP Negeri yang harus melakukan PJJ.
Sedangkan untuk SDN terdapat 23 sekolah yang harus melaksanakan PJJ dikarenakan masuk dalam zona oranye.(fachrul)
Editor : Amran
