BANJARBARU, klikkalsel – Kebakaran lahan dan hutan kian marak terjadi di tengah musim kemarau saat ini. Terlebih titik api kebanyakan muncul di lahan Gambut yang sulit dijangkau.
Oleh sebab itu Helikopter ‘Water Bombing’ diterjunkan memadamkan hotspot tersebut.
Dari pantauan awak media ini dari jarak sekitar 200 meter, terlihat satu unit Helikopter ‘Water Bombing’ tangki air bervolume 3 ton yang lalu lalang mengudara di atas lahan gambut.
Tepatnya Berlokasi di kawasan Jalan Ahmad Yani Km 26 Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru dan Desa Pandahan Satu Kecamatan Bati-Bati Kabupaten Tanah Laut, Sabtu (3/8/2019) sore hingga petang.
“Helikopter ada bila muncul titik apa di kawasan lahan gambut ini, kalau tak cepat bisa menjalar ke rumah warga,” ucap Rahman warga Desa Pandahan Satu Kecamatan Bati-Bati Kabupaten Tanah Laut yang turut menyaksikan proses ‘Water Bombing’
Tampak ada 5 hotspot atau titik api yang dengan cepat menjalar rerumputan di tengah terpaan angin kencang. Secara sigap, Helikopter ‘Water Bombing’ beberapa kali menyiramkan air ke masing-masing nyala api.
Beruntungnya, di area hotspot itu telah tersedia embung sehingga proses pemadaman kebakaran lahan dapat berlansung lancar. Dari pantauan, Helikopter ‘Water Bombing’ memerlukan waktu sekitar dua menit untuk mengisi air tangki air.
Untuk diketahui, lahan gambut di kawasan Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru dan Desa Pandahan Satu Kecamatan Bati-Bati Kabupaten Tanah Laut, kerap kali menjadi hotspot di kala musim kemarau berlasung setiap tahun. (rizqon)
Editor : Farid