Anggota DPRD Kalsel Temukan BBM Diduga Tercampur Air

Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Habib Umar Hasan Alie Bahasyim.

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dugaan bahan bakar minyak (BBM) tercampur air, rupanya bukan hanya masyarakat yang mengalaminya, tetapi juga anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Habib Umar Hasan Alie Bahasyim.

Habib Umar mengaku menemukan sendiri campuran mencurigakan dalam tangki mobilnya saat melakukan pembersihan.

Ia menduga cairan tersebut bukan murni BBM. “Saya sendiri yang mengalami BBM tercampur. Saat membersihkan tangki mobil, ternyata banyak mengandung seperti air,” ujarnya, Kamis (20/11/2025).

Meski begitu, ia mengaku tidak dapat memastikan SPBU mana yang menjadi sumber BBM tercampur tersebut.

“Saya tidak bisa pastikan lokasi SPBU mana saat mengisi Pertalite itu. Tapi kalau mengisi, ya selalu di SPBU,” jelasnya.

Legislator asal PKS yang mewakili daerah pemilihan Kalsel II (Kabupaten Banjar) itu meminta, Pertamina terus melakukan pengecekan menyeluruh terhadap seluruh SPBU di Kalsel.

Baca Juga : BBM Tercampur Air, DPRD Kalsel Desak Pembentukan Satgas Independen

Baca Juga : Ditreskrimsus Polda Kalsel Cek Kualitas BBM di SPBU, Ini Hasilnya

Ia menegaskan, pentingnya memastikan kemurnian BBM demi kenyamanan konsumen dan untuk mencegah potensi kerusakan pada mesin kendaraan.

“Pertamina atau petugas harus memeriksa kemurnian BBM, memastikan tidak ada campuran apa pun. Itu penting demi kenyamanan konsumen dan agar tidak menimbulkan kerusakan pada kendaraan,” tegas Habib Umar.

Sebelumnya, Sales Area Manager Kalsel PT Pertamina Patra Niaga, Bondan Tri Wibowo, memastikan, pihaknya telah menjalankan pengecekan rutin dan menjamin BBM di SPBU aman serta tidak tercampur cairan lain.

“Kami sudah melakukan dan terus melakukan pengecekan BBM pada SPBU untuk memastikan kemurnian bahan bakar. Terlebih dengan adanya keributan atas dugaan Pertalite tercampur air,” jelasnya.

Bondan menegaskan, Pertamina berkomitmen menjaga kualitas dan distribusi BBM agar tetap sesuai standar nasional.

“Pertamina terus melakukan pengawasan ketat terhadap SPBU guna memastikan kualitas BBM tetap terjaga dan tidak merugikan masyarakat,” katanya. (azka)

Editor : Akhmad