BANJARMASIN, klikkalsel – Kampung Murung, Selong Kelurahan Sungai Lulut Banjarmasin Timur menyimpan keprihatinan pembangunan infrastruktur. Jalan titian sebagai akses utama pemukiman padat penduduk tersebut, kondisinya mengalami kerusakan sangat parah.
Ahad (29/7/2017), pantauan klikkalsel.com di pemukiman tepian sungai Martapura itu hampir seluruh ruas titian dengan lebar sekitar 2 meter, berlobang. Selain itu, kondisi kayu juga terlihat Lapuk termakan usia.
Kerusakan titian yang terjadi cukup lama ini, menjadi keluhan utama warga RT 12 dan RT 13 kampung Murung Selong. Lantaran Titian kayu sepanjang kurang lebih 1000 meter ini, adalah akses lalu lintas warga.
“Untuk kerusakan di kawasan RT 12, sejak tahun 2007 tidak ada perbaikan lagi,” ucap Ketua RT 12, Murjani.
Hal serupa dikeluhkan Ketua RT 13 Murung Selong, Kasran. Ia mengatakan kerusakan titian di pemukimannya, sudah berlangsung sedari 2013 lalu.
“Kalau di tempat kita hampir 5 tahun lebih Pak,” timpalnya kepada klikalsel.com
Murjani dan Kasran menambahkan jumlah Kepala Keluarga (KK) di Kampung Murung Selong Kelurahan Sungai Lulut Banjarmasin Timur, berjumlah kurang lebih 300 KK.
Upaya permohonan kepada Pemko Banjarmasin pun, telah mereka lakukan hampir setiap tahunnya.
Namun, hingga kini belum ada realisasi perbaikan hanya beberapa kali pemantauan dari pihak Kecamatan Banjarmasin Timur, dan Dinas terkait. (rizqon)
Editor : Farid
