KOTABARU, klikkalsel – Polres Kotabaru langsung bertindak menyikapi keluhan jamaah atas suara petasan yang dianggap mengganggu kekhusukan ibadah tarawih di Masjid Agung Khusnul Khatimah, Desa Sebatung, Pulaulaut Utara, Kotabaru.
Tidak harus menunggu lama, Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto SIK MH, langsung menurunkan personilnya untuk berpatroli di kawasan Taman Kota, yang berdampingan dengan Masjid, (19/5/2018) malam.
Kapolres menurunkan personilnya setelah mendapatkan informasi, dan keluhan dari jamaah shalat tarawih di Masjid Agung Khusnul Khatimah, Desa Sebatung, Kecamatan Pulaulaut Utara.
Dimana, pada Jumat malam kemarin masih adanya anak-anak, dan remaja yang membunyikan petasan hingga dinilai mengganggu kekhusukan jamaah shalat tarawih di bulan Ramadhan.
Selain mengintruksikan kepada anggotanya untuk berpatroli, petugas juga tampak dengan sigap langsung mengumpulkan anak-anak remaja yang berkeliaran dan membunyikan petasan saat jamaah menjalan ibadah shalat tarawih.
Kapolres Kotabaru, melalui Wakapolres Kompol Yusriandi Yusrin menuturkan bahwa, giat patroli tersebut merupakan langkah untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi jamaah Masjid yang menjalankan shalat tarawih.
“Sebenarnya setiap malam Ramadhan kita terus turunkan anggota untuk berpatroli di masjid-masjid. Namun, setelah ada informasi dan keluhan di kawasan Masjid Raya maka kita kembali menurunkan anggota ke sana agar tercipta suasana yang nyaman dan kondusif,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sebatung, Awaluin S HUT menilai, kesigapan jajaran kepolisian tersebut merupakan langkah yang sangat baik guna menciptakan suasana yang aman, dan nyaman bagi warga muslim menjalankan shalat tarawih di Masjid.
“Luar biasa. Baru malam kemarin ada info soal petasan yang mengganggu terawih, Kapolres pun cepat dan tanggap menurunkan personilnya. Semoga saja suasana kondusif di malam Ramadhan tetap terjaga hingga akhir nanti,” ujar Kades menutup. (duki)
Editor : Farid
